BAB SATU :
ALAM MIKROKOSMOS
1. Dunia Atom yang Ajaib
Perkataan Atom berasal dari bahasa Yunani yang
artinya bahagian Materi yang tidak dapat dibagi, jadi atom adalah bahagian yang
paling halus. Dunia atom penuh dengan keajaiban-keajaiban yang rasanya seperti
tidak masuk akal akan tetapi keajaiban atom itu adalah ilmiah dan logis. Coba
kita bayangkan, kalau kelereng mainan anak anak kita kumpul sebanyak 100 juta
maka kita akan memerlukan gudang yang luas ruangnya 1.000 M3, tapi dengan 100
juta atom luas ruang yang terpakai baru seujung jarum. Tapi kalau kita memperbesar
100 kali lagi, kutu menjadi sebesar Merpati, rambut menjadi sebesar rotan yang
besar dan rumput sudah seperti pohon bambu. Kalau pembesaran ini kita teruskan
100 kali lagi (jadi diperbesar 10.000 kali) maka kutu yang tadi sebesar merpati
menjadi binatang raksasa yang panjangnya 15 meter, rambut sudah sebesar pohon
jati yang berumur 100 tahun, batang rumput panjangnya sudah dua kilometer dan lebarnya
10 meter, namun atom belum kelihatan juga.
Kalau begitu mari kita perbesar 10.000 kali lagi
jadi pembesaran menjadi 100 juta kali, barulah kelihatan atom itu sebesar
kelereng, padahal rambut sudah berpenampang 10 km dan batang rumput panjangnya
sudah setengah keliling dunia yang lebarnya 100 km. Ketika itu kalau bola tenis
kita letakkan untuk menjadi perbandingan dengan atom itu maka perbandingannya
seperti bumi dengan kelereng. Betapa kecilnya atom itu dapat anda
bayangkan sehingga tidak ada sebuah mikroskop yang sanggup melihat atom itu.
Hati kita sekarang jadi penasaran karena kepingin tahu, berapakah gerangan
beratnya atom?
Satu atom zat air
beratnya tak lebih dari 1,65 x 1/1024 gram = 1,65 kali Satu per
Sekwardilliun gram.
Kalau
beratnya ini kita perbesar menjadi 1 (satu) gram maka satu kilogram air
beratnya menjadi sama dengan berat bumi. Kalau pertanyaan kita teruskan untuk
mengetahui berapa banyak jumlah atom dalam 1 cc air? Dalam tekanan normal 00
C tak kurang 27 x 1018 = 27 trilliun atom dengan elektronnya silang
siur dalam ruangannya yang tak terlihat
itu.
Atom-atom
dari unsur yang bermacam-macam itu tak sama beratnya, yang paling ringan adalah
atom zat air, sesudah itu Helium, sesudah itu Lithium, dan yang paling berat
adalah Uranium (beratnya 238 x berat atom zat air). Belakangan ditemukan
Mendelevium yang beratnya 256 x berat atom zat air, Femium 255 X berat atom
zat air..
1.1 Apa Sebenarnya Isi Atom itu?
Bila
Atom itu dibom dengan sinar X ia akan melepaskan bagian-bagiannya, dimana
bagian-bagiannya itu berisi listrik negatif oleh sebab itu dinamakan
“Elektron”. Pelepasan elektron ini bukan
hanya dapat dilakukan dengan buatan akan tetapi dapat terjadi secara alami yang
disebut proses “radiasi”, merupakan
salah satu peristiwa alam yang sangat ajaib. Lebih mengherankan lagi bahwa
suatu zat yang sedang menjadi radio aktif tak dapat dipengaruhi dengan cara
apapun .Jadi kalau proses radiasi sedang berlangsung maka tak ada kekuatan
didunia ini yang dapat menahannya. Zat yang radio aktif itu memancarkan tiga
macam cahaya, yang satu mempunyai daya penetrasi yang kuat sekali, yang kedua
ternyata mempunyai sifat seperti elektro magnet dan yang ketiga adalah bagian
yang jauh lebih besar dan lebih berat dari elektron dan isinya positif. Segala
zat yang radio aktif dan zat-zat yang memproduksi sinar yang diketahui sampai
sekarang ini melepaskan elektronnya dengan sendirinya dengan tak mempunyai
sabab dari luar dirinya.
Percobaan-percobaan
selanjutnya mendapat kepastian bagi Rutheford bahwa semua atom terdiri atas
proton yang berat dan positif, dan bagian-bagian pinggir yang ringan dan
negatif (elektron). Setelah 13 tahun lamanya membuat percobaan barulah Chadwick
dan suami istri Curie Joliot berhasil melepaskan bahagian yang baru dari inti
yang padat itu.Bahagian ini boleh dikatakan mempunyai massa
yang hampir sama dengan massa
proton tapi anehnya tak mempunyai isi listrik, ia netral, oleh sebab itu ia
dinamakan Neutron.
Sekarang
marilah kita lihat pula dengan kacamata
ilmu, berapa kecil sebenarnya elektron itu, dan berapa besarnya proton dan
neutron bila dibandingkan dengan elektron.Jari-jari elektron panjangnya
kira-kira 10–12 = 1/10.000.000.000.000 panjang jari jari atom.
Apakah proton dan neutron itu jari-jarinya lebih panjang? Ternyata tidak
demikian, ketiga bahagian atom ini besarnya hampir bersamaan, tetapi beratnya yang
berbeda.
Jadi
gambaran atom ini adalah sebagai berikut:
Ditengah-tengah tiap
atom terdapat inti yang positif (proton) baik yang tunggal (zat air) maupun
yang majemuk (seperti unsur-unsur yang lain), yang biarpun isinya kecil sekali
namun massanya bila dibandingkan dengan atom hampir seluruh massa atom itu seolah-olah dimiliki intinya.
Disekeliling
proton beredar elektron yang mengambil ruangan yang sama besarnya satu proton
tetapi massanya jauh lebih kecil kira-kira 1/1.836, namun jumlahnya sama dengan
proton. Dan didalam inti ini ada jenis lain yang bukan positif dan bukan pula
negatif yang massanya sama dengan proton. Ia adalah Neutron. Tentang jumlah
neutron kadang kala melebihi jumlah proton, sebab semakin berat atom itu
semakin kuat kandungan positif
negatifnya, maka kekuatan netral harus lebih besar, karena itu bila
proton suatu unsur melebihi bilangan 20, biasanya neutronnya lebih banyak dari
proton.
Dalam
tahun ketika neutron ditemukan Anderson,
Neddermeyer menemukan pula positron. Positron adalah bahagian yang sangat kecil
sama kecilnya dengan elektron tapi berisi listrik positif, karena itu dinamai
positron ( positif elektron ). Tempatnya didalam atom belum dapat dipastikan
benar, namun sifatnya yang dapat menetralkan dan menghancurkan elektron dapat
memperberat dugaan bahwa positron berada dalam inti atom itu juga.
Anderson bersama-sama dengan Strect dan Stevenson menemukan bahagian lain
lagi. Bahagian ini lebih ringan dari proton atau neutron tapi lebih berat dari
elektron lebih kurang 200 x elektron. Anderson menamakannya Meson ( Meso elektron = Meso-tron= meson ). Apa pula
fungsinya meson ini? Adalah sebagai penetrasi agar positron tidak melompat
menghancurkan elektron. Sekarang kita sudah mengenal lima macam bahagian atom
yaitu: Proton, Neutron, Elektron, Positron dan Meson. Kiranya masih ada bahagian yang lain lagi :
Dalam tahun 1931 Fauti Formi meramalkan adanya
Netrino, dan Gamaw menduga bahwa disamping netrino ada antinetrino. Kalau
Netrino dan Antinetrino dengan sesuatu sebab bertemu keduanya akan saling menghancur.
Apakah ini artinya “menjadi hilang”? Ahli-ahli Fisika modern tidak mengenal
perkataan hilang atau “tidak ada”, jadi tidak ada yang hilang. Diduga
penghancuran itu melahirkan sesuatu yang lain, artinya tenaga ( energi ) itu
menjadi hilang dan gantinya adalah “gelombang gravitasi” dan gelombang “gaya-bobot”.
Penghancuran inilah yang menyebabkan bahwa disekeliling benda angkasa terdapat
lapangan gaya bobot, sehingga segala sesuatu yang ada itu tidak lebur dan tidak
hilang didalam ruang alam semesta.
Sebagaimana yang telah diuraikan bahwa massa atom
berada pada nukleus (inti)nya sehingga berat inti menjadi berat atom itu
sendiri. Sebagai dasar perbandingan, para sarjana menetapkan inti Hidrogen yang
hanya punya proton yang tunggal, maka
hidrogen mendapat nomor-urut : 1(satu). Helium mendapat nomor-urutr dua, karena
protonnya 1 x berat atom hidrogen, tapi berat intinya sebenarnya 4 x berat
hidrogen. Kenapa demikian? Ini disebabkan adanya Neutron yang beratnya sama
dengan proton. Karena jumlah elektron dengan proton didalam atom harus sama,
maka untuk menghitung berapa banyak neutron didalam sebuah atom, cukup dengan
mengurangi jumlah berat atom dengan jumlah elektronnya. Adapun jumlah elektron
dari sebuah atom adalah ditandai dengan nomor urutnya. Kalau
nomor urutnya 15, berarti elektronnya sebanyak 15. Berat atomnya 31 berarti
neutron dikurangi 15 = 16. Untuk jelasnya lihatlah tabel berikut ini.
No
|
NAMA UNSUR
|
SIMBOL
|
BERAT ATOM
|
1
|
Hidrogen
|
H
|
1,008
|
2
|
Heliun
|
He
|
4,003
|
3
|
Lithium
|
Li
|
6,940
|
4
|
Berillium
|
be
|
9,013
|
5
|
Boron
|
B
|
10,82
|
6
|
Karbon
|
C
|
12,01
|
7
|
Nitrogen
|
N
|
14,01
|
8
|
Oksigen
|
O
|
16,00
|
9
|
Fluor
|
F
|
19,00
|
10
|
Neon
|
Ne
|
20,18
|
11
|
Natrium
|
Na
|
22,99
|
12
|
Magnesium
|
Mg
|
24,32
|
13
|
Alumunium
|
Al
|
26,98
|
14
|
Silikon
|
Si
|
28,09
|
15
|
Pospor
|
P
|
30,98
|
16
|
Belereng
|
S
|
32,07
|
17
|
Khlor
|
CI
|
35,46
|
18
|
Argon
|
A
|
38,94
|
19
|
Kalium
|
K
|
39,10
|
20
|
Kalsium
|
Ca
|
40,08
|
21
|
Titanium
|
Ti
|
47,90
|
22
|
Scandium
|
Sc
|
44,96
|
23
|
Vanadium
|
V
|
50,95
|
24
|
Chromium
|
Cr
|
52,01
|
25
|
Mangan
|
Mn
|
54,94
|
26
|
Ferum
(Besi )
|
Fe
|
55,85
|
27
|
Cobalt
|
Co
|
58,94
|
28
|
Nikel
|
Ni
|
58,71
|
29
|
Tembaga
|
Cu
|
63,54
|
30
|
Seng
|
Zn
|
65,38
|
31
|
Gallium
|
Ga
|
69,72
|
32
|
Germanium
|
Ge
|
72,60
|
33
|
Arsenic
|
As
|
74,91
|
34
|
Selinium
|
Se
|
78,96
|
35
|
Bromine
|
Br
|
79,92
|
36
|
Krypton
|
Kr
|
83,80
|
37
|
Rubidium
|
Rb
|
85,48
|
38
|
Strontium
|
Sr
|
87,63
|
39
|
Yettrium
|
Y
|
88,92
|
40
|
Zirconium
|
Zr
|
91,22
|
41
|
Niobium
|
Nb
|
92,91
|
42
|
Molybdenum
|
Mo
|
95,95
|
43
|
Technetium
|
Tc
|
99,00
|
44
|
Ruthenium
|
Ru
|
101,1
|
45
|
Rhodium
|
Rh
|
102,9
|
46
|
Palladium
|
Pd
|
106,4
|
47
|
Perak
|
Ag
|
107,9
|
48
|
Cadmium
|
Cd
|
112,4
|
49
|
Indium
|
In
|
114,8
|
50
|
Timah
|
Sn
|
118,7
|
51
|
Antimony
|
Sb
|
121,8
|
52
|
Tellirium
|
Te
|
127,6
|
53
|
Iodine
|
I
|
126,6
|
54
|
Xenon
|
Xe
|
131,3
|
55
|
Cesium
|
Cs
|
132,9
|
56
|
Barium
|
Ba
|
137,4
|
57
|
Lanthanum
|
La
|
138,9
|
58
|
Cerium
|
Ce
|
140,1
|
59
|
Praseodymium
|
Pr
|
140,9
|
60
|
Neodymium
|
Nd
|
144,3
|
61
|
Promethium
|
Pm
|
(147)
|
62
|
Samarium
|
Sm
|
150,4
|
63
|
Europium
|
Eu
|
152,0
|
64
|
Gadolinium
|
Gd
|
157,3
|
65
|
Terbium
|
Tb
|
158,9
|
66
|
Dysprosium
|
Dy
|
162,5
|
67
|
Holmium
|
Ho
|
164,9
|
68
|
Erbium
|
Er
|
167,3
|
69
|
Thulium
|
Tm
|
168,9
|
70
|
Yetterbium
|
Yb
|
173,0
|
71
|
Lutetium
|
Lu
|
175,0
|
72
|
Hafnium
|
Hf
|
178,5
|
73
|
Tantalum
|
Ta
|
181,0
|
74
|
Tungsten
|
W
|
183,9
|
75
|
Rhenium
|
Re
|
186,2
|
76
|
Osmium
|
Os
|
190,2
|
77
|
Iridium
|
Ir
|
192,2
|
78
|
Platina
|
Pt
|
195,1
|
79
|
Emas
|
Au
|
197,0
|
80
|
Air
raksa
|
Hg
|
200,6
|
81
|
Thallium
|
Tl
|
204
|
82
|
Timah
hitam
|
Pb
|
207,2
|
83
|
Bismuth
|
Bi
|
209
|
84
|
Polonium
|
Po
|
210
|
85
|
Astatine
|
At
|
(210)
|
86
|
Radon
|
Rn
|
222
|
87
|
Francium
|
Fr
|
(223)
|
88
|
Radium
|
Ra
|
226,1
|
89
|
Actinium
|
Ac
|
227
|
90
|
Thorium
|
Th
|
232,1
|
91
|
Protactinium
|
Pa
|
231
|
92
|
Uranium
|
U
|
238,1
|
93
|
Meptunium
|
Np
|
(237)
|
94
|
Plutonium
|
Pu
|
(242)
|
95
|
Americium
|
Am
|
(243)
|
96
|
Curium
|
Cm
|
(245)
|
97
|
Brekelium
|
Bk
|
(249)
|
98
|
Californium
|
Cf
|
(249)
|
99
|
Einstenium
|
Es
|
(253)
|
100
|
Fermium
Fermium
|
Fm
|
(255)
|
101
|
Mendelevium
|
Md
|
(256)
|
102
|
Nobelium
|
No
|
(253)
|
Melihat
dari banyaknya elektron pada kulit otom yaitu sebanyak 112, berarti ada
kemungkinan jumlah atom atom didalam jagat ini ada sebanyak 112 macam, yang
didalam daftar nama-nama atom baru dikenal hanya sebanyak 102 macam karena
nama-nama atom yang ditemukan para ahli hanya
sebanyak seratus dua macam saja.