1. Adakah Bani
Adam diplanet lain diluar angkasa
Bagaimana logikanya anak cucu Adam bisa sampai keplanet lain dijagat raya?
Ada pendapat yang mengatakan bahwa dimasa lampau
teknologi sudah demikian tinggi lalu akibat bencana alam peradaban manusia jadi
menurun lalu sekarang bangkit lagi. Jadi ketika teknologi manusia demikian
tinggi orang orang sudah menciptakan pesawat luar angkasa. Penulis belum
sependapat karena kalau demikian keadaannya beritanya tentu tersebut didalam
Al-Quran atau Hadits Nabi bahwa dimasa lampau orang telah menjelajah angkasa
luar. Penulis setuju dan yakin tentang Bani Adam ada diplanet luar angkasa
mereka berkembang biak sejak Roh-bibit-anak-cucu-Adam turun kebumi mereka bukan
hanya singgah dibumi kita tapi juga singgah di-bumi-bumi lain dimana
diplanet itu sudah ada evolusi makhluk setingkat Homo-erektus yang berasal dari
Pitekanthropus ( evolusi dari monyet ), tapi tidak semua planet dijagat, makhluk yang dimasuki Ruh bibit dari Adam
berasal dari jenis Homo erektus; ada kemungkinan planet mereka tidak memiliki
makhluk cerdasnya sebangsa monyet tapi jenis lain maka setelah akhir evolusi;
ruh bibit Adam masuk kedalam makhluk tersebut maka jadilah bentuknya: tidak
sama dengan manusia bumi..
( Catatan : Jangan salah persepsi,
Manusia modern ( Homo Salien ) bukan berevolusi dari monyet. Evolusi itu
bergerak hingga mencapai tingkat Homo Erektus kemudian evolusi sampi tingkat
maximal kemudian berhenti. Sama halnya dengan gigi berevolusi tumbuh panjang
tapi setelah cukup evolusi iu berhenti tak pernah gigi memanjang terus sampai
keluar dari mulut. Agar tidak salah faham penulis uraikan secara mendasar bahwa
Nabi kita bersabda: “Awwalu ma khalaqo’llah al-‘aql” Yang mula mula dijadikan
Allah adalah “kecerdasan”. Ketika kecerdasan itu menyentuh bumi maka mewujudlah
makhluk hidup mulai dari tumbuhan satu sel dan binatang satu sel. Tumbuhan dan
binatang berevolusi sehingga tumbuhan memenuhi bumi dengan aneka ragam dan
binatang berevolusi dari binatang satu sel hingga ada binatang besar : dinosaurus,
ada binatang buas dan ada binatang cerdik yang bernama monyet. Monyet
berevolusi melalui jutaan tahun lalu ada dibumi monyet yang berjalan seperti
orang disebut Pitekanthropus. Pitek ( monyet besar ) ini berevolusi menjadi
Homo ( hampir menyerupai manusia ) yang tercerdas adalah Homo-Habilis. Makhluk
ini seperti Orang tapi hanyalah binatang walau mereka sudah berbentuk manusia, sudah
mulai mampu berpikir, sudah mengenal api, sudah mengenal kata namun mereka
tidak memiliki Badan-Rohani jadi mereka belum Mukallaf, belum bisa menerima
amanah Allah. Maka Allah membuat Makhluk sempurna dialam Ruh yang diciptakan
dari “kecerdasan” ( aql ) jadi makhluk
yang berakal itu dinamai Adam. Adam akan di tempatkan dibumi tapi kalau
diturunkan ketika itu, Adam akan seperti Jin yang tidak berfisik, maka Allah
menjadikan makhluk pengisi bumi dngan cara mengeluarkan jiwa bibit manusia
dari Adam Rohani yang akan memasuki tubuh Makhluk yang sudah memiliki
kecerdasan namun belum berjiwa dibumi yakni Homo Habilis yang berevolusi dari
Pithek dimana otaknya sudah mampu menerima Roh itu. Maka berkembang-biaklah
umat mannusia dibumi sesuai dengan dengan Ras yang ada didaerah masing masing;
di Afrika, Eropa, Asia, mereka yang disbut Homo Sapien )
Selisih beberapa hari saja Ruh-bibit itu turun,
misalnya Ruh bibit yang menuju bumi sampai dibumi sementara dibumi yang lain sudah
dulun turun tiga hari yang berarti
meraka sudah lahir diplanet itu tiga ribu tahun sebelum manusia bumi-kita
berkembang, logis kalau perkembangan peradaban mereka lebih tinggi. Bukti nyata
bahwa manusia langit sudah pernah menjelajahi bumi kita sementara manusia bumi
kita baru sebatas planet Mars. Masalah bentuk badan tentu tidak persis sama dengan
manusia bumi tapi mereka setingkat Manusia. Kalau diplanet mereka Mataharinya
agak jauh sehingga dunia mereka agak suram maka Manusianya memerlukan mata yang
besar. Lagi pula ketika roh bibit Anak Adam
memasuki ibu ibu hamil (yang perkembangan otaknya sudah pantas) namun
asal usul evolusi fisik manusianya tidak semuanya dari Homo erektus. Kalau
dibumi kita binatang yang agak cerdas itu monyet. Monyet berevolusi sampai
ketingkat Pithek lalu berkembang menjadi Homo, evolusi berakhir. Homo, dimasuki
Roh bibit anak Adam dari alam Ruhani dan lahirlah Homosapien ( Manusia Modern )
Di planet lain ada kemungkinan asal evolusi itu bukan dari monyet tapi makhluk
lain. Ada yang dari jenis kadal yang paling cerdas maka kadal mendapat sentuhan
intelegnsi lalu berevolusi menjadi makhluk cerdas dari evolusi terakhir kadal
jadilah ia Homo- Reptoid ( manusia yang berkulit kadal ) atau Homo Greys dan
lain lainnya.
Tujuh jenis Alien yang pernah datang ke bumi
1. Reptoids (Reptilian)
Tubuhnya
sebesar manusia ada juga yang lebih besar, dengan mulut yang lebih lebar dari
mulut manusia.Kulitnya mirip ular atau
kadal, berwarna hijau, dan agak bersisik.
1. Reptoid/ 2.
The Greys
Mukanya jika
dilihat dari arah depan antara rahang pipi – dagu – rahang pipi, berbentuk
lancip seperti segi-tiga Namun diindikasikan yang bewujud persis manusia
juga ada. Apa bedanya? Bedanya, hanya terletak di bola matanya yang tetap
seperti reptil, dan kadang kornea mata yang tetap terlihat memanjang secara
vertikal, layaknya seperti mata ular atau binatang reptil dan juga kadang
memiliki lidah yang bercabang.)
2. The Greys
Tubuhnya kecil dengan kulitnya berwarna keabu-abuan. Makhluk
luar bumi (Alien ) jenis ini bertubuh pendek dengan tinggi 90 cm s/d 1,2 meter saja.
The Greys merupakan suatu ras alien kelas pekerja atau
ahli teknik. Ciri khasnya adalah bermata hitam besar.
Spesies ini yang dikabarkan sering dijumpai manusia dan
sering melakukan penculikan Alien tipe greys ini dikabarkan merupakan jenis
alien yang diplanetnya berasal dari evolusi golongan serangga dengan wajah
mirip belalang, ( kalau dibumi kita berevolusi dari jenis monyet ).
3. Nordics 4. The Roswell
3. Nordics
Bentuk alien
jenis ini yang paling mirip dengan manusia, hanya saja agak lebih besar
sedikit, rambutnya pirang atau putih. Berbadan atletis, bermata biru dan dalam
berkomunikasi sering terdengar dengan aksen nordic (Skandinavia).
Mereka ini
yang diperkirakan merupakan golongan yang disebut-sebut dalam Book of Enoch I
sebagai “the son of Gods” atau “the Fallen Angel”.
Satu
persamaan dengan kesaksian seorang yang pernah berjumpa alien jenis ini, yaitu
Billy Meier, dia mengatakan bahwa beliau pernah bertemu dengan makhluk alien
tipe Nordics ini yang bernama Semjase yang berasal dari Planet Pleiades.
Menurut
kesaksian orang yang pernah berjumpa dengan alien Nordics, mereka mengatakan
bahwa Alien Nordics ini sebagian mereka bekerja bersama alien Greys dan master
mereka adalah alien Reptoid. Beberapa saksi korban penculikan oleh alien ini (
yang sudah kembali ) mengatakan bahwa mereka juga melihat sosok manusia selain
alien tipe Greys. Diduga, manusia itu dijadikan percobaan untuk mengembangkan
Alien baru yang mirip manusia itulah jenis Nordics ini, dan jenis baru ini adalah hasil Cloning .Bahkan pada tahun 2009,
tiga sosok alien jenis ini pernah datang ke Inggris dan memeriksa sebuah crop
circles disebuah hamparan ladang gandum ditengah malam. Alien tipe nordics ini
ada yang mnduga pernah melakukan kerja sama dengan Hitler (Nazi) pada saat
Perang Dunia II, di mana pada perang tersebut sering dijumpai “Foo Fighter”,
pesawat aneh (UFO) yang disaksikan oleh pilot AS, Inggris maupun Jepang. Itulah
sebabnya, Hitler waktu sangat bangga dan
mengagungkan bangsa Arya yang hebat dengan rambut putih/pirang dan bermata
biru.
Bahkan
diduga pula bahwa mereka ( alien jenis ini ) telah berbaur dengan manusia.
Mereka bahkan telah mengikuti beberapa konfrensi tentang keberadaan Alien di
bumi.
2. The Roswell
Tipe Roswell ini memiliki mata yang lebih mirip
manusia namun berkulit seperti reptil, memiliki empat jari tangan dan tanpa ibu
jari.
Alien jenis
inilah yang dikabarkan jatuh di Roswell.
Oleh karenanya alien ini dinamakan Alien Roswell.
Dalam banyak
hal, alien Roswell
kadang disamakan dengan alien The Grey, padahal tidak demikian. Pada peristiwa Roswell itu, ada sekitar
4-5 orang Alien yang ditemukan tewas, dan hanya satu diantaranya dalam keadaan
kritis. Pihak militer telah berusaha
menyelamatkannya namun akhirnya alien yang kritis itu tewas juga.
Peristiwa ini sangat dirahasiakan oleh pihak militer, yang kemudian memberikan
pernyataan bahwa yang jatuh bukanlah pesawat alien melainkan hanya balon udara
pendeteksi cuaca. Seluruh masyarakat disekeliling tempat kejadian dikumpulkan
dan dibriefing oleh pihak militer dan
diperintahkan agar tutup mulut. Dan serpihan-serpihan dari pesawat UFO tersebut
diambil pihak militer dari tempat kejadian dan dibersihkan. Banyak bagian dan
serpihan yang dikumpulkan pihak militer yang masih bahan bahan itu menjadi
tanda tanya yang tak terjawab karena kemajuan teknologi mereka
Dan kini dikabarkan alien jenis ini juga melakukan
konspirasi dengan pihak militer AS secara rahasia.
5.Ancients
6. The Neonate
5. Ancients Alien
Secara fisik berbentuk
seperti serangga, tepatnya belalang besar yang berjalan dengan kedua kaki.
Mulutnya
kecil serta kedua tungkai tangan dan kakinya memiliki ukuran yang juga panjang
namun ramping dengan jarinya yang panjang.
Kedua mata
besar berbentuk lonjong dan memanjang kesamping belakang, mirip serangga
belalang.
Bentuk fisik aneh seperti serangga inilah yang
sering digambarkan dalam film Holywood tentang alien.
3. The Neonate
Alien jenis ini memiliki
inteligensia yang tinggi alias sangat cerdas dan pintar.
Bentuk mukanya lebih mirip janin ketimbang anak kecil.
Berkepala lebih besar dan botak.
Kedua bola matanya agak besar dibanding manusia normal.
Namun mereka juga memiliki perawakan pendek seperti anak kecil.
Alien jenis ini sangat jarang dijumpai karena keahlian dan
kemajuan teknologi mereka yang sangat maju, membuat mereka lebih sulit
ditemukan dan dilaporkan oleh penduduk. Oleh karenanya sangat sedikit info
mengenai alien jenis Neonate ini.
7. The Hybrids
7. The Hybrids
Golongan ini diduga adalah hasil rekayasa genetika
(hybrid) antara alien dengan manusia (human), mugkin juga hasil Cloning.
Orangnya bertubuh lebih pendek dari manusia normal. Untuk kategori jenis ini,
yang pasti adalah DNA-na yang sebagian
dari Manusia, dan setengahnya lagi adalah dari jenis alien.
Belum
dipastikan jenis alien yang mana, dan berlaku untuk semua jenis alien diatas.
Namun paling dimungkinkan telah terjadi percobaan antara DNA manusia dengan
alien jenis Reptilian, Greys, Roswell
atau Nordics.
Bentuknya
belum sempurna mirip manusia, kadang berupa seperti anak kecil, dengan rambut
dan kepalaa agak lebih besar bila dibandingkan dengan kepala normal manusia.
Sebagian
hybrid juga ada yang menyerupai manusia, ada yang berambut dan ada juga yang
tanpa rambut. Kulitnya cenderung pucat dan bermata masih seperti alien greys.
Sebagian orang
menduga bahwa “Men in Black” adalah alien hybrid yang paling sempurna, tapi
menutupi mata besar mereka dengan kaca mata hitam.
Al-Quran juga menginformasikan tentang adanya
Alien diplanet bumi-lain diluar angkasa.
وَمِنْ آيَاتِهِ خَلْقُ السَّمَاوَاتِ
وَالأرْضِ وَمَا بَثَّ فِيهِمَا مِنْ دَابَّةٍ وَهُوَ عَلَى جَمْعِهِمْ
إِذَا يَشَاءُ قَدِيرٌ
"Dan, sebagian dari ayat-ayat-Nya
ialah Ia menciptakan langit-langit dan Bumi dan apa yang ditebarkannya pada
keduanya dari makhluk dabbah dan Dia berkuasa mengumpulkannya apabila
dikehendaki-Nya". (Q.S.42/
As-Syura' : 29:
وَلِلَّهِ يَسْجُدُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ
وَمَا فِي الأرْضِ مِنْ دَابَّةٍ وَالْمَلائِكَةُ وَهُمْ لا يَسْتَكْبِرُونَ
"Dan, kepada Allah bersujud apa yang ada di
langit-langit dan Bumi daripada makhluk (dabbah) dan malaikat-malaikat,
sedang mereka tidak takabbur (arogan)" (Alquran, surat an-Nahl [16]: 49)
Diayat 29 Surat 42/ Asy-Syu’ara dijelaskan
bahwa penghuni planet yang ada dilangit sana namnya Daabbah. Terjemahan
tafsir = binatang melata, tapi kalau
dikatakan binatang melata kog mereka nanti akan dikumpulkan juga dihari
berbangkit?
Diayat 49 Surat 16/An-Namal disebutkan dan
dibandingkan Dabbah dengan Malaikat. Malaikat adalah makhluk Allah yang
bergerak capat sementara Daabbah makhluk serba lambat. Makna serba lambat
diterjemhkan orang dengan binatang melata sehingga Dabbah = binatang
melata padahal sbenarnya Dabbah itu termsuk juga orang karena orang/manusia
makhluk berjalan lambat.
Jelaslah apa yang dikatakan Allah bahwa planet
planet yang ada dijagat raya ini ada penghuninya yaitu makhluk Daabbah. Dabb = makhluk berjalan lambat
termasuk binatang dan manusia, lawannya Malaikat yang berjalan cepat. Kata
dabbah biasanya diartikan = yang merangkak. Dalam ayat tadi dikatakan mereka (
Daabbah ) “bersujud” berarti yang dimaksud adalah manusia-planet lain yang juga
mengenal Allah. Jadi diplanet lain didalam jagat ada makhluk Alien yang sudah
mengenal Allah seperti manusia yang dibumi. Mereka tidak dikatakan An-Naas atau
Al-Insan karena bentuk mereka tidak sama dengan manusia bumi kita
Harian Republika edisi Rabu
(7/12) dan Jumat (9/12) memuat berita dan tulisan sangat menarik mengenai
ditemukannya Bumi lain (Bumi 2.0) yang diberi nama planet Kepler 22-b,
sebuah planet yang kondisinya mirip dengan Bumi yang letaknya sejauh 600 tahun
cahaya dari Bumi (=6000 triliun km). Kalau
di Bumi satu tahun 360 hari, di planet Kepler 290 hari, tetapi ukuran massanya mencapai 2,4
kali massa
Bumi. Namun, bintang (Matahari) yang dikelilingi Kepler 22-b lebih kecil dan
lebih dingin dengan memancarkan cahaya 25 persen lebih redup dari Matahari kita.
Kalau beginilah keadaan buminya yang redup, sekiranya ada makhluk penghuninya
“makhluk itu matanya lebih besar” karena perlu
dapat menngkap cahaya yang cukup. Sejak teleskop Kepler
diluncurkan NASA pada Maret 2009 lalu, telah ditemukan 2.326 exoplanet. Dari
jumlah sebanyak itu, hanya 48 planet yang masuk dalam Goldilock Zona dan hanya
10 planet yang bentuknya mirip dengan Bumi dan berputar mengelilingi
Mataharinya, salah satunya Kepler 22-b. Sebelumnya,
astronom di Carnegie Institute Washington juga telah menemukan Planet Gliese
581 e dan Gliese 581 d yang disebut mempunyai tanda-tanda kehidupan yang mirip
dengan Bumi. Planet itu berada pada jarak 20 tahun cahaya dari Bumi dan
terletak di rasi bintang Libra. Sementara itu pada Februari lalu, seorang
astronom Prancis juga mengumumkan telah menemukan sebuah planet yang lebih
kecil yang kemudian diberi nama CoRo-Exo-7b, yang diperkirakan memiliki massa
1,7 massa Bumi, mengitari sebuah orbit bintang dan disebut memiliki ciri-ciri
seperti Gliese 581 e. Penemuan planet Gliese 581 d dan Gliese 581 e pada sistem
Tata Surya Gliese dan penemuan planet CoRo-Exo-7b oleh para astronom Prancis,
memperkuat keyakinan adanya sistem kehidupan di luar Bumi kita.